Social Icons

Selasa, 19 Februari 2013

30 Detik Bersama Ringo Starr Bayar Rp 21 Juta

Seorang penggemar The Beatles di Melbourne menyatakan kekecewaannya telah membeli karya seni salah seorang anggota kelompok tersebut, Ringo Starr, seharga 2.100 dollar AS (sekitar Rp 21 juta), tetapi hanya bisa berjumpa sang pujaan selama 30 detik.
Briar Gunther membeli karya seni tersebut di Galeri Silver K di Armadale (Melbourne) dan dijanjikan bertemu serta berfoto bersama Ringo selama dua menit. "Kalau saya diberi tahu bahwa kami tidak akan bisa bertemu Ringo, saya tidak akan membeli karya seni tersebut," kata Briar seperti dilaporkan news.com.au, Selasa (19/2/2013).

Briar Gunther datang bersama ayahnya. "Kami maksimum bertemu Ringo 30 detik. Saya dapat pelukan, ayah saya berjabat tangan, seorang fotografer mengambil dua foto, dan kami kemudian disuruh jalan. Mereka mengusir kami sebelum saya sempat mengambil tas saya. Lebih banyak orang di ruangan dari apa yang sebelumnya dijanjikan ke saya." tambah Gunther.
Menurut pemilik Gallery Silver K, Colin Kaye, sekitar 100 orang membayar 1.600 dollar AS sampai 5.200 dollar AS untuk karya seni Ringo "puas" dengan kehadiran mereka di sana. "Untuk acara seperti ini, susah untuk menyenangkan semua orang," kata Kaye.
"Di dalam galeri, ada agen seni, manajer tur, petugas keamanan, dan petugas lainnya. Petugas ini yang meminta mereka yang hadir untuk cepat bergerak. Ini yang membuat beberapa orang kecewa. Tapi Ringo hanya di galeri kami selama 75 menit, jadi semuanya harus dilakukan serba cepat," tambah Kaye.
Penjualan karya seni Ringo ini disumbangkan bagi Yayasan Lotus, yang bergerak mencari dana bagi kesejahteraan anak, masalah wanita, perlindungan binatang, kecanduan narkoba, dan pendidikan. "Ringo hanya tampil lima atau enam kali di seluruh dunia bagi karya-karya seninya. Jadi jarang sekali. Semua uang yang kami bayar ke Ringo masuk ke yayasan Lotus. Saya harus membayar dana besar di muka guna memastikan kehadiran dia. Jadi, saya sendiri belum tentu," tambah Kaye lagi.
Menurut laporan koresponden Kompas di Australia L Sastra Wijaya, Ringo Starr saat ini sedang melakukan tur ke Australia, hal yang untuk kali pertama dilakukannya dalam lebih dari 30 tahun. Dalam lawatannya, Ringo Starr juga tidak lagi mau melakukan tanda tangan pribadi, selain hanya tanda tangan di atas karya seninya.
Namun, karya seni Ringo yang didesain lewat bantuan komputer menimbulkan pro dan kontra. "Adik saya seorang guru dan dia mengatakan murid sekolah berusia lima tahun bisa menggambar lebih baik dari Ringo," kata Briar Gunther. "Saya sih cenderung setuju. Namun, saya suka dengan karya yang saya beli. Paling tidak karena ini dibuat dan ditandatangani oleh Ringo," kata Gunther.
Ringo dan bandnya bernama All Starr akan tampil di Adelaide malam ini, dan di Perth hari Kamis lusa setelah sebelumnya tampil di Melbourne, Sydney, dan Brisbane.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar